pemasaran_online

Strategi Pemasaran Produk secara Online untuk Pemula

Era digital telah mengubah aktivitas manusia, termasuk dalam hal berbisnis. Dahulu, para penjual dan pembeli harus bertatap muka untuk terjadinya transaksi jual-beli. Namun, sekarang proses jual-beli jauh lebih mudah dengan adanya internet. Penjual bisa memasarkan produknya dari mana saja dan dapat dilihat pembeli dari mana saja. Ini yang membuat banyak pebisnis beralih ke pemasaran online. 

Meskipun prosesnya lebih mudah, Anda tetap butuh strategi untuk bersaing dengan kompetitor dan memenangkan pasar. Mengingat kebiasaan manusia zaman sekarang sudah berubah dan banyak orang yang menghabiskan waktunya di internet, maka Anda butuh strategi pemasaran produk secara online. Bagaimana strategi yang tepat untuk bisnis Anda? Berikut penjelasannya.

  1. SEO (Search Engine Optimization)

Jutaan orang membuka mesin pencari setiap harinya. Anda dapat mengoptimalkan website Anda dengan SEO yang melibatkan kata kunci (keyword) yang relevan, konten berkualitas, dan tautan masuk (backlink). Ini supaya website Anda dapat optimal dan dapat meningkatkan peringkat situs di mesin pencarian. 

Strategi ini dapat Anda lakukan sebagai strategi pemasaran jangka panjang. Dengan konten yang berkualitas dan tertarget ke target market, maka customer akan datang ke website Anda dengan sendirinya.

  1. Content Marketing

Membuat konten yang relevan dengan target market Anda dapat membantu menarik perhatian calon konsumen Anda. Selain itu, jika konten Anda menarik, informatif, dan bermanfaat untuk audiens, maka kredibilitas bisnis Anda akan lebih diakui oleh calon customer.

  1. Social Media

Jika Anda ingin membuat konten marketing, pastikan Anda telah menentukan platform mana yang ingin Anda gunakan. Anda dapat membuat konten marketing untuk sosial media, seperti Instagram, Facebook, Twitter, atau TikTok. Setiap social media memiliki karakteristik masing-masing. 

Maka dari itu, sesuaikan platform dan behavior penggunanya untuk menentukan social media yang tepat untuk bisnis Anda. Hal ini juga akan membantu Anda dalam menentukan tipe konten yang tepat.

  1. Iklan Online

Jika Anda sudah memiliki konten marketing, langkah selanjutnya adalah dengan mengiklankannya. Gunakan iklan berbayar seperti Google Ads, Facebook, Instagram Ads, dan iklan lainnya untuk menyasar target market yang spesifik, seperti usia, demografi, minat, perilaku, dan sebagainya. Dengan menargetkan secara spesifik saat beriklan, Anda dapat menjangkau target market spesifik Anda dengan lebih mudah.

  1. Kerjasama dengan Influencer

Strategi pemasaran produk secara online selanjutnya adalah bekerja sama dengan influencer. Pilih influencer yang memiliki niche yang sama dengan produk Anda. Pilih influencer yang memiliki follower setidaknya 1000 follower. Ini akan membantu Anda menjangkau market yang lebih luas.

  1. Google Bisnisku

Bagi Anda yang masih pemula dalam berbisnis, penting untuk Anda membuat akun google bisnis untuk bisnis Anda. Anda dapat mencantumkan nama bisnis Anda, jenis layanan, jam operasional, lokasi, hingga fasilitas yang tersedia. Selain itu, Google Bisnisku juga menampilkan review dari customer yang bisa dilihat oleh audiens. Jika review yang diberikan bagus, maka hal tersebut akan sangat menguntungkan bisnis Anda.

  1. Customer Relationship Management

Tidak hanya produk saja yang membuat customer bisa setia dengan produk Anda. Pelayanan yang baik dan jalinan hubungan yang baik dengan customer juga harus diperhatikan. Ini akan membuat customer merasa dihargai sehingga bisa kembali menggunakan layanan yang Anda tawarkan.

Persiapkan Hal Ini Sebelum Memasarkan Produk secara Online

Sebelum memasarkan produk secara online, pastikan Anda telah mempersiapkan hal-hal berikut ini.

  1. Produk

Hal utama dalam sebuah bisnis adalah produk yang akan Anda tawarkan. Tentukan produk apa yang ingin Anda jual, entah itu produk fashion, kuliner, pernak-pernik, atau jasa. Tidak perlu khawatir jika Anda belum bisa memproduksi produk sendiri, Anda dapat menjadi dropshipper atau reseller.

  1. Tentukan Harga

Di internet, persaingan harga sangatlah ketat. Maka dari itu, lakukan riset pasar terlebih dahulu sebelum menentukan harga. Sesuaikan juga dengan modal yang sudah Anda keluarkan. Meski harus bersaing dengan produk lain, pastikan Anda tetap mendapatkan keuntungan dari penjualan produk Anda.

  1. Siapkan Platform Penjualan

Setelah menentukan produk dan harga jualnya, langkah selanjutnya adalah dengan menyiapkan platform untuk memasarkan produk Anda. Anda dapat menggunakan social media seperti Instagram, TikTok, Facebook atau marketplace (Shopee/Tokopedia) sesuai dengan behavior target market Anda.

  1. Pasarkan Produk Anda

Pasarkan produk Anda dengan strategi pemasaran yang telah Anda tentukan sebelumnya. Jika secara online, maka Anda butuh internet yang dapat membantu meluaskan jangkauan pemasaran produk Anda. 

Strategi pemasaran produk secara online tidak bisa Anda implementasikan tanpa internet. Peran internet dalam pemasaran produk secara online memang sangat penting. Maka dari itu, Anda butuh internet cepat dari Iconnet untuk menunjang bisnis Anda. 

Internet cepat dan jangkauan luas dari Iconnet akan meningkatkan produktivitas bisnis Anda. Klik link di bawah dan dapatkan penawaran menarik untuk bisnis Anda.

Melayani Pendaftaran Iconnet !

Informasi Pasang Iconnet, Paket, Promo dan Harga yang berlaku di Jawa Timur berbeda dari daerah lain. Dapatkan Info lengkapnya dengan mudah dan cepat!

Strategi Pemasaran Produk secara Online untuk Pemula Read More ยป